Memasuki trimester dua, udah lumayan banyak hal yang dulu bisa saya
lakukan sendiri, tapi sekarang tidak lagi. Contohnya: membawa
barang-barang yang berat, membungkuk untuk mengambil barang yang jatuh,
dan memakai high heels.Overall,selera makan saya semakin meningkat.
Anehnya, saya tetap ngga bisa nambah porsi makanan saya, cuma nambah
frekuensi doang. Saya masih tetap melakukan aktivitas seperti biasa, ngajar sepanjang hari dan ngedit beberapa tulisan.
Badan? Lagi-lagi yang satu ini. Kali ini, sudah waktunya baju-baju
atasan saya masuk museum untuk sementara. Mau ngga mau mulailah hunting
baju hamil (yang saya maksud di sini adalah baju khusus untuk ibu
hamil).
Note: jangan memaksa pake baju lama kita, memang mungkin terasa masih cukup, tapi secara otomatis baju itu lebih melar dari sebelumnya, yang menyebabkan baju lama tersebut ngga bisa dipake lagi setelah badan kita kembali seperti semula.
Dalam memilih ini pun saya dilema, semuanya masih tampak kebesaran
buat saya. Akhirnya, saya memilih alternatif untuk membeli beberapa
pakaian non-hamil, tapi yang longgar-longgar atau dengan satu ukuran
lebih besar dari baju saya biasanya.
Perut? Perut saya sudah kelihatan membuncit, meskipun masih
menyerupai pipi tembem begitu. Jadi, yah singkatnya, perutnya nyempluk!
Captured by Ivan Sebastian Photoworks (a.k.a my hubby) - (Marina Bay Sands' Room) - approx. 5 months |
No comments:
Post a Comment